Sabtu, 15 Oktober 2016

Rigen.tegen.mugen

Rigen
cakap pandai mengatur.
Tegen:
taat dan tekun bekerja serta tidak berhenti bekerja sebelum tuntas, selesai; tidak menyeleweng dalam menggunakan waktu dan kesempatan.
Mugen:
setia kepada suami dan membenci penyelewengan.

Selasa, 04 Oktober 2016

Nilai wanita harus

nila-nilai wanita Jawa meliputi:
1. Eling lan waspada.
Artinya, selalu ingat kepada Tuhan Yang Maha Esa dan waspada terhadap lingkungan yang kurang baik maupun gejolak yang berasal dari dalam diri pribadi.
2. Rigen:
cakap pandai mengatur. Tegen: taat dan tekun bekerja serta tidak berhenti bekerja sebelum tuntas, selesai; tidak menyeleweng dalam menggunakan waktu dan kesempatan. Mugen: setia kepada suami dan membenci penyelewengan.
3. Gemi:
pandai menyimpan uang dan tidak boros dalam meng¬gunakannya. Nastiti: merencanakan pekerjaan dengan teliti, jangan sampai merugikan diri sendiri maupun orang lain. Ngati-ati: di dalam hati selalu teliti dan tidak terburu-buru baik dalam ucapan ataupun tindakan.
4. Gumati:
tulus ikhlas disertai rasa senang dalam mengelola dan memelihara yang menjadi tanggung jawabnya. Mangerti: tanggap, pandai menyesuaikan diri dengan suasana dan situasi. Susila: sopan santun, tidak sombong dan semena-mena. Prigel: terampil dan siap mengerjakan apa saja yang ditugaskan dengan sebaik-baiknya.

Tatas titis tetes

wanita diidealkan memiliki sifat yang berorentasi pada nilai mikul dhuwur mendhem jero, tatas, titi-titis, dan tetes. Secara rinci jabaran nilai-nilai tersebut dijelaskan sebagai berikut.
1. Mikul Dhuwur Mendhem Jero

Konsep mikul dhuwur mendhem jero biasannya diartikan untuk men¬jujung derajat orang tua, meski sebenarnya dapat diperluas yaitu men¬junjung derajat suami dan keluarganya. Terhadap suami dan keluarga¬nya, wanita hendaknya bersikap mikul dhuwur (memikul tinggi-tinggi) nama baik dan kehormatan suami serta keluargannya dan mampu mendhem jero (mengubur dalam-dalam) keburukan maupun kekurangan yang terdapat dalam diri suami dan keluarganya. Perpaduan sikap ini sangat serasi jika terjadi pada diri seorang wanita, yang karenanya ia akan mampu menyimpan rapat-rapat rahasia, aib, kekurangan, dan keburukan yang terjadi pada suami atau keluarganya, serta mampu mengangkat nama baik atau kehormatan suami dan keluargannya. Sikap mikul dhuwur mendhem jero bukan sikap yang menunjukkan keangkuhan atau ke¬sombongan, melainkan sikap terpuji yang mampu memunculkan segala kebaikan suami dan keluargannya, serta di lain pihak mampu mengubur dalam-dalam segala keburukan atau kekurangan suami dan keluarganya. Membuka aib, rahasia, dan keburukan suaminya sendiri, sesungguhnya membuka segala aib, rahasia, dan keburukan yang terdapat pada dirinya sendiri. Sikap ini jelas-jelas menunjukkan ‘kualitas’ yang tidak baik dari seorang istri.

2. Tatas

Istilah tatas sangat dekat dengan pengertian putus, selesai, tuntas. Dalam pengertian yang lebih luas, tatas diartikan sebagai tindakan yang mrantasi gawé, yaitu menyelesaikan pekerjaan dengan baik dan sempurna. Dalam konteks ini seorang wanita memilki sikap tegas, cukat, trengginas, dan trampil, yaitu bertindak cepat, bersemangat, dan memiliki keteram¬pilan yang memadai. Hal yang sama diutarakan oleh Sardono Wibakso bahwa tatas adalah mampu menyelesaikan masalah secara tuntas, tidak mindho-gawèni atau tidak ada pengulangan (wawancara, 5 Desember 2005).

3. Titi-Titis

Titi bermakna teliti, jeli, dan cermat. Ketelitian sesungguhnya sangat diperlukan dalam segala aktivitas atau kegiatan. Seseorang yang bersikap teliti, jeli, dan cermat dalam mengelola rumah tangganya akan ber¬pengaruh terhadap kedamaian dan ketenteraman dalam rumah tangga. Suami akan merasa bahagia jika rumah tangganya berjalan sukses sebagai akibat dari sikap seorang wanita yang teliti, jeli, dan cermat.
Titis bermakna tepat mengenai sasarannya. Artinya, wanita yang titis berarti dapat mengelola rumah tangganya dengan efektif dan efisien sesuai yang diharapkan. Untuk dapat bersikap titis ini diperlukan pe¬ngetahuan, ketabahan, keuletan, kesabaran, dan ketelitian. Seorang pemanah disebut titis jika busur anak panahnya senantiasa tepat mengenai sasaran. Hal ini diperlukan latihan serta pengetahuan yang mendalam tentang seluk-beluk ‘perpanahan’ serta harus ditekuninya dengan tabah, ulet, sabar, dan teliti. Hasil akhir yang diraihnya adalah gelar pemanah yang titis, di mana anak-anak panah yang dilepaskannya senantiasa tepat mengenai sasaran sesuai dengan yang diinginkan. Demikian halnya seorang istri yang bersikap titis akan sangat membantu suaminya yang secara bersama-sama menuju sasaran yang tepat dalam berumah tangga yang telah dicanangkan dan disepakati berdua.

4. Tetes

Istilah tetes sangat dekat dengan istilah netes, artinya menghasilkan. Makna mendalam dari pengertian tetes berkaitan erat dengan dua peran wanita, yakni sebagai penerus keturunan dan sebagai ekonom dalam rumah tangga. Seorang wanita yang subur akan memberikan keturunan yang sehat dan sempurna lahir–batin; sebagai ekonom yang mengendali¬kan kebutuhan rumah tangga harus dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi keluarganya. Misalnya mulai dari menyediakan makanan sampai dengan urusan yang paling signifikan yaitu membangun cita-cita keluarga yang sakinah, mawadah, warrohmah (bahagia dalam limpaham cinta dan kasih sayang serta dalam limpahan rahmat Tuhan Yang Maha Esa).

Momong,momor,momot

Wanita yang luluh sikapnya, harus mampu momong, momor, dan momot.
a. Momong.
Kata ini bermakna mengasuh, merawat, dan menjaga segala sesuatu hingga dapat tumbuh berkembang sesuai dengan yang diharapkan. Untuk dapat melaksanakan tugas momong dengan baik, wanita harus senantiasa mengasah dan menambah pengetahuan yang dimilikinya. Dengan bekal tambahan pengetahuan dan keterampilan yang terus-menerus diupayakan untuk ditambah, wanita akan mampu menjalankan perannya sekaligus menunjukkan kualitas kewanitaannya selaku wanita idaman.
b. Momor.
Kata ini berarti bergaul atau berkumpul. Wanita idaman akan mampu bergaul dengan lingkungan sekitarnya dengan baik. Ia dapat menempatkan dirinya dengan baik di tengah-tengah lingkungan¬nya yang berbeda-beda. Ia juga dapat menjaga jarak untuk tidak terjebak dalam pergaulan yang kurang baik, dan lingkungan sekitarnya akan merasa senang dapat bergaul dengannya.
c. Momot.
Kata ini bermakna dapat mengerti, memahami, dapat menyimpan rahasia, tidak mudah marah, dan tabah. Laksana lautan, hati wanita ini begitu luas lagi lapang, sehingga ia mampu menerima segala sesuatu yang datang kepadanya, dicoba untuk diketahuinya, kemudian disimpannya rapat-rapat sehingga segala persoalan, termasuk rahasia dan aib, aman bersamanya. Ia tidak suka membuka rahasia atau aib pihak lain yang diketahuinya dan tidak suka mengorek-ngorek rahasia maupun aib orang. Sikap sabar dan tabahnya demikian mengemuka dan begitu pula dengan kepintarannya menyimpan rahasia sehingga keluarga dan lingkungannya menaruh kepercayaan yang tinggi kepadanya.

GEMATI,MERAK ATI DAN LULUH

tiga sikap yang harus terdapat padanya yaitu: gemati, merak ati, dan luluh.
1. Gemati
Gemati artinya mampu dan pintar memelihara atau menyelenggara¬kan segala sesuatu dengan baik. Sebagai wanita idaman, sikap wanita ini begitu menawan karena ia pintar menjalankan perannya selaku ‘ratu’ rumah tangganya. Selaku istri, ia melimpahkan cinta dan kasih sayang¬nya kepada suami hingga amat terkesan ia pintar merawat dan menjaga pasangan hidupnya tersebut. Dengan naluri serta perasaan keibuannya, ia pintar mengasuh, merawat, dan mendidik anak-anaknya. Begitu pula dengan hal-hal lain yang berhubungan dengan masalah rumah tangganya dapat dipelihara dengan baik dan ia akan senantiasa siap untuk mem¬benahi segala sesuatu di dalam rumah tangganya yang dirasakan kurang atau belum selesai.
2. Merak ati
Wanita yang bersikap merak ati adalah wanita yang ngadi warna, yakni pintar bersolek atau berdandan hingga terkesan ia pintar merawat dan menjaga kecantikannya; tidak hanya kecantikan lahir tetapi juga kecantikan batinnya. Wajahnya senantiasa terlihat cerah ceria dengan senyum manis tersungging di bibirnya. Ia juga pintar berdandan dengan mengenakan pakaian yang pantas dan serasi dengannya (ngadi busana), luwes gerak-geriknya (lumampah anut wirama), manis dan sopan tutur katanya. Wanita seperti itu adalah wanita idaman yang jika ‘bertahta’ dalam rumah tangganya selaku ‘ratu’, semua warga keluargannya akan merasa senang, mantap, dan dekat dengannya. Tidak hanya terbatas di lingkungan keluargannya, masyarakat di sekitarnya pun akan merasa senang menatap pesona keindahan yang dipancarkannya.
3. Luluh
Luluh bermakna sabar atau mudah bersabar hati. Wanita idaman yang bersikap luluh ditunjukkan oleh perilakunya yang penyabar, tidak keras kepala, serta menerima segala sesuatu dengan hati yang lapang (jembar, sabar, lan narima). Dengan sikap luluh-nya, wanita akan mampu mengelola rumah tangganya dengan baik, sehingga membuat suami serta anak-anaknya merasa tenteram dan tenang di dalam rumah tangganya.

Setia,bekti,mituhu,mitayani

Wanita sebagai istri diharapkan memiliki nilai: setya, bekti, mituhu, dan mitayani.
1. Setya
Salah satu kriteria ideal wanita Jawa adalah sifat setia yang harus ada, terutama kesetiaan kepada suami. Wanita Jawa yang ideal adalah wanita yang menganggap suami bukan semata-mata menjadi suaminya ketika hidup di dunia, tetapi juga di akhirat kelak. Tercermin ungkapan Jawa yang jelas menyebutkan kesetiaan sosok wanita terhadap suaminya adalah swarga nunut neraka katut (mengikuti ke surga maupun ke neraka).
Wanita Jawa selalu setia kepada pasangannya dalam kondisi kehidupan yang bagaimanapun, baik dalam kondisi hidup penuh ke¬susahan dan terlebih dalam kondisi yang serba menyenangkan. Di¬gambarkan secara jelas sikap setia wanita Jawa melalui ungkapan: urip rekasa gelem, mukti uga bisa; sabaya mukti sabaya pati (hidup dalam kesusahan bersedia, hidup makmur pun bisa; sehidup semati dalam suka maupun duka).
Kesetiaan wanita Jawa ideal terhadap pasangannya semakin jelas terlihat ketika suaminya meninggal dunia terlebih dahulu. Dalam kondisi demikian, wanita Jawa yang ideal akan turut ‘mati’ bersama suaminya; dalam arti mati keinginannya atau tidak punya keinginan untuk berumah tangga lagi dengan lelaki lain, ia harus tetap menjanda hingga akhir hayatnya untuk kemudian bersama-sama dengan suaminya menuju alam akhirat.
2. Bekti
Wanita Jawa dalam prosesi pernikahan melakukan upacara mijiki, yakni membasuh serta mengelap kedua kaki suaminya. Ini merupakan simbol atau perlambang yang nyata, bahwa wanita akan senantiasa bekti mring kakung (berbaki kepada suaminya) dalam berumah tangga.
Sikap bekti ini mempunyai makna dan penjabaran yang sangat luas. Satu di antaranya adalah sikap sang wanita untuk senantiasa menjaga kehormatan diri dan keluarganya. Ia tidak akan membiarkan atau bahkan bersedia melakukan perbuatan tercela yang pasti akan meruntuhkan harga diri dan kehormatannya. Perzinahan atau juga perselingkuhan akan senantiasa dijauhi oleh wanita Jawa yang berusaha menjadi wanita ideal, karena tindakan itu nyata-nyata merusak bekti-nya kepada suami.
3. Mituhu
Mituhu bermakna setia, atau menurut (Prawiroatmojo, 1985:367). Mituhu dapat diartikan mau memperhatikan dan juga meyakini akan kebenaran ‘didikan’ suaminya. Wanita harus memiliki sikap mituhu, agar cinta dan kasih sayang suaminnya senantiasa tercurah kepadannya. Wanita yang mituhu akan mengedepankan kesetiaan kepada suami dan juga menjalankan segala perintah suaminya, selama perintah itu mengandung nilai kebenaran. Jika perintah tersebut tidak bernilai kebenaran, wanita dapat menolaknya dengan mengemuka¬kan alasan yang baik sehingga kondisi harmonis keluarga tetap dapat dipertahankan.
4. Mitayani
Mitayani bermakna dapat dipercaya. Untuk dapat bersikap mitayani, terlebih dahulu seorang wanita harus bersih dan jujur serta terbebas dari kesalahan yang fatal. Seorang wanita yang tidak bersih dan tidak jujur dapat melunturkan kepercayaan suami kepadanya, terlebih jika sang wanita pernah melakukan kesalahan yang fatal. Sebuah keluarga dibangun oleh beberapa fondasi, salah satunya yang sangat penting adalah rasa percaya–mempercayai di antara suami–istri. Juga agar suaminya dapat lebih tenang dalam bekerja, sang istri harus bersikap mitayani, karena dengan demikian kepercayaan yang diberikan oleh suami kepadanya dapat dijalankan dengan baik

Pawon,paturon,pangreksa

Wanita sebagai istri, juga dianggap sebagai sigaraning nyawa (belahan jiwa) suami. Dalam Serat Darmagandhul dijelaskan bahwa istri sebagai sosok pendamping suami, dituntut untuk senantiasa setia serta menjalani tiga hal yakni: pawon, paturon, dan pangreksa. Ketiga hal ini dapat dijabarkan sebagai berikut.
1. Pawon
Pawon berarti dapur. Makna luasnya, sebagai pendamping suami, seorang wanita dituntut pintar memasak atau mengolah hidangan untuk makanan keluargannya. Meskipun secara naluri wanita menggemari kegiatan ‘dapur’ ini, namun wanita tetap dituntut untuk senantiasa menambah wawasan dan pengetahuannya agar dapat tampil piawai selaku ‘koki’ keluargannya. Penambahan wawasan tersebut diperoleh dari berbagai majalah atau buletin yang membahas masalah masak-memasak atau juga dapat diperoleh dari berbagai tayangan di televisi yang menyajikan program acara masalah ‘dapur’. Kepandaian wanita dalam memasak akan membuat suami serta anak-anaknya kerasan berada di rumah, dan ini merupakan keuntungan tersendiri bagi pengelolaan keuangan rumah tanggan karena tidak ada kebiasaan makan di luar rumah bagi suami maupun anggota keluarganya yang lain. Di samping itu seorang istri yang mampu memuaskan ‘perut’ suaminya akan mendapat pujian serta kebanggaan dari suami.
2. Paturon
Paturon berarti tempat tidur. Makna luasnya adalah dituntutnya seorang istri piawai beradu asmara dengan suaminya di atas ranjang. Masalah hubungan badan ini merupakan masalah yang paling sensitif dari sebuah rumah tangga. Seringkali dalam rumah tangga terjadi perselisihan yang berakibat perceraian karena masalah ‘tempat tidur’. Perselingkuhan serta perzinahan yang terjadi dalam sebuah rumah tangga lebih banyak disebabkan oleh faktor ‘ranjang’; suami atau istri tidak mampu memberikan pelayanan yang memuaskan kepada pasangannya, sehingga pasangan berusaha mencari kepuasan di luar rumah. Dampak negatif dari tindakan perselingkuhan atau perzinahan ini misalnya ter¬jangkitnya penyakit kelamin yang mengerikan, lahirnya anak ‘gelap’ akibat hubungan di luar nikah, dan hal-hal mengerikan lainnya yang jelas-jelas mengancam keutuhan dan keharmonisan rumah tangga.
3. Pangreksa
Pangreksa berarti penjaga. Makna luasnya, wanita dituntut untuk dapat mengelola rumah tangganya dengan sistem pengelolaan yang baik dan benar serta melayani kebutuhan suaminnya dengan sebaik-baiknya. Seorang suami yang menghadapi ketidakbenaran sistem pengelolaan rumah tangga serta tidak mendapat pelayanan yang memuaskan dari sang istri, seringkali berusaha mendapatkannya di luar rumah. Permasalahan menjadi semakin meruncing ketika suami akhirnya justru mendapatkan apa yang dicarinnya pada sosok wanita lain.
Wanita sebagai ibu rumah tangga secara kejiwaan diidealkan memiliki sifat mulia, yang berakar pada nilai gemi, nastiti, dan ngati-ati. Dalam budaya Jawa istilah ini berkaitan erat dengan tata nilai kehidupan sehari-hari wanita Jawa. Secara harfiah, gemi mengandung pengertian afektif rasa memiliki; nastiti memiliki arti cermat dan teliti; dan ngati-ati berarti mempunyai sikap hati-hati. Nastiti memiliki makna berhati-hati sekali. Sikap nastiti ini berhubungan erat dengan penggunaan harta benda. Untuk mampu bersikap nastiti, dituntut bersifat jujur, dapat dipercaya. Seorang wanita dalam hal menggunakan harta benda keluarganya, dituntut bersikap hati-hati. Pengeluaran uang hendaklah sesuai dengan ‘keputusan’ keluarganya, sehingga ia dapat memper-tanggungjawabkan ketika suami memintanya. Sebab, wanita yang mempergunakan harta bendanya tanpa kontrol, akan melunturkan ke¬percayaan suami dan kondisi ini akan berakibat menggoyahkan kondisi rumah tangga.

Wedi,gemi,gemati

Menurut Ronggowarsito sedikitnya ada tiga watak perempuan yang jadi pertimbangan laki laki ketika akan memilih, yaitu:
1. Watak Wedi , menyerah , pasrah, jangan suka mencela , membantah atau menolak pembicaraan.
Lakukan perintah laki -laki dengan sepenuh hati .
2. Watak Gemi, tidak boros akan nafkah yang diberikan .
Banyak sedikit harus diterima dengan syukur . Menyimpan rahasia suami , tidak banyak berbicara yang tidak bermanfaat . Lebih lengkap lagi ada sebuah ungkapan , gemi nastiti ngati -ati . Kurang lebih artinya sama dengan penjelasan gemi diatas . Siapa laki- laki yang tidak mau mempunyai pasangan yang gemi ?
3. Watak Gemati , penuh kasih.
Menjaga apa yang disenangi suami lengkap dengan alat -alat kesenangannya seperti menyediakan makanan , minuman , serta segala tindakan . Mungkin karena hal ini , banyak perempuan Jawa relatif bisa memasak . Betul semua bisa beli , tetapi hasil masakan sendiri adalah sebuah bentuk kasih sayang seorang perempuan di rumah untuk suami ( keluarga )

SebutanWedok

Dalam bahasa jawa ada empat bentuk yang digunakan untuk menyebut perempuan
1.WADON
Wadon berasal dari bahasa kawi wadu yang mempunyai arti abdi atau kawula. Dalam istilah ini diartikan bahwa perempuan di dunia ini di ciptakan sebagai abdi laki-laki. Dalam hal ini khususnya ditujukan kepada seorang perempuan yang sudah menikah,agar ia mampu mengabdi kepada suaminya.
2.WANITA
Wanita ini berasal dari dua bahasa jawa (kerata jawa) yakni wani yang artinya berani dan ditata artinya teratur atau di tata. Artinya wanita harus mampu mengatur keluarganya agar menjadi lebih baik.
3.ESTRI
Estri berasal dari bahasa kawi “Estern” yang artinya penjurung (pendorong), di mana seorang perempuan harus mampu menjadi pendorong untuk laki-laki ataupun pasangannya, agar pasangannya mampu menjadi laki-laki yang lebih baik, seperti kata pepatah bahwa selalu ada wanita hebat di samping lelak yang hebat.
4.PUTRI
Dalam peraadaban tradisional jawa, kata putrid ini sering dibeberkan sebagai akronim dari putus tri perkawis. ang menunjuk kepada purna karya perempuan dalam kedudukannya sebagai putri. Perempuan dituntut untuk merealisasikan tiga kewajiban tiga kewajiban perempuan ( tri perkawis ). Baik kedudukannya sebagai wadon, wanita, maupunestri.

Selasa, 20 September 2016

RENUNGAN UNTUK ISTRI

1,Istri adalah manusia yang dikirimkan Allah untuk penopang kebaikan suami dan anak-anak kita.

2. Kita adalah manager bagi cita-cita, impian suami & anak-anak. Kita yg merapikan urusan kesehariannya, suasana hatinya dan segala kebutuhannya.

3. Hati-hati dengan raut tak menyenangkan bagi suami & anak-anak, perkataan yg tak menyejukkan.
Itu berpengaruh pada suasana hati & semangat nya.

4. Sangat mungkin sekali, suami kehilangan semangat bekerja hanya karena ia mendapati wajah istrinya murung, dan selalu mengeluh.

5. Jangan sampai terhambatnya segala cita pasangan karena kita yg tak memberinya dukungan terbaik, sikap terbaik dan ketaatan yg terbaik.

6. Dan dalam hal rizki, kadang istri kecewa dengan jumlah nafkah yg suami berikan, tapi percaya dan bersyukur itulah hasil terbaik dari segala kemampuannya.

7. Sekali kita mengeluhkan jumlah nafkah yg diberi, maka hancurlah harga dirinya sebagai tulang punggung keluarga.

8. Saat Jibril bertanya, mengapa begitu banyak wanita di neraka? Rasulullaah mengatakan, karena banyaknya Istri yg tak bersyukur atas nafkah yg diberikan suaminya.

9. Sadarkah jika sekali saja kita mengeluh isi rumah kurang, uang kurang, pakaian kurang, maka tanpa sadar suami bersedih dan terluka hatinya.

10. Hargai kerja keras suami, karena ia Allah hadirkan sebagai Imam yg harus dihormati dan kekasih yg harus dicintai, bukan pemenuh segala keinginan kita.

11. Menghargai suami itu terwujud dalam : Sikap baik, raut wajah menyenangkan, pelayanan yg sempurna & kehadiran kita yg membuatnya bahagia. (Qurrota A'yun)

12. Saat suami merasa dihargai dirumah, maka ia akan menjadi sosok gagah saat diluar rumah, percaya diri dan semangat untuk terus berkarya.

13. Saat suami merasa tak dihargai, bagaimana mungkin ia percaya diri saat diluar rumah. malah sebaliknya ia akan kehilangan semangat terbaiknya untuk berkarya.

Hargailah istrimu

Hargailah isterimu...

Karena isteri, rezekimu bertambah.
Karena isteri, maka lahirlah zuriatmu.
Karena isteri, makan, pakaian mu dijaga.
Karena isteri, tenang hatimu.
Karena isteri, lembut pandangan matamu.
Karena isteri adalah satunya manusia yang bisa melihat cacat celamu yang tersembunyi dari pandangan matamu dan masih menerimamu seadanya.

Janganlah sakiti hati mereka, ingatlah setiap pengorbanan mereka,
walaupun kecil di mata mu, baginya besar bagi dirinya.

Setiap peluh yang menitik, yang bekerja untuk keluarganya,
setiap airmata yang menitis untuk anak-anak dan suaminya adalah salah satu tanda,
dia isteri yang terbaik buat anda wahai yang bergelar suami.

Selasa, 06 September 2016

KIJENG MIRENG

Dua Belas Posisi Dasar Seks Leluhur Jawa
Orang jawa memiliki banyak kitab rahasia ilmu asmara yang disusun pada zaman kerajaan masa lampau.Kitab-kitab tersebut berisi dari berbagai macam detail mengenai asmara yang banyak diikuti pada zaman modern saat ini.Disamping itu dalam ajaran ini juga dikenalka dengan berbagai teknik dan posisi dalam berhubungan asmara.Berikut dua belas posisi dasar dalam berhubungan asmara versi ajaran leluhur jawa yang bertujuan untuk mencari sensasi luar biasa dan menghindari pasangan dari kejenuhan dalam berhubungan seksual.

1.Posisi Laki-Laki Di Atas

Posisi ini merupakan posisi telentang umum.dalam khasanah jawa klasik disebut juga dengan istilah TAWON NGISEP SARI.Atau lebah menghisap madu.Sedangkan dalam ajaran kamasutra sering disebut posisi pendeta muhibah.Dalam posisi ini,wanita telentang,sementara pria menopang pada kedua ssiku dan lututnya.Siwanita lalu menarik kedua kakinya sampai lutut dan mendekati kupingnya.Posisi ini akan mengembangkan vulva serta memberikan tancapan yang dalam,sehingga akan mencapai puncak kenikmatan.
Posisi ini merupakan lagu wajib yang paling klasik dan konvensional dalam bersenggama antara pria dan wanita.Bahkan setiap suami istri pasti pernah melakukannya.Pasangan ini saling berpelukan sehingga keduanya bagaikan satu tubuh.Batang penis melakukan penetrasi dengan gerakan perlahan dan akhirnya makin cepat seiring dengan gairah yang semakin menggelora hingga pada puncak kenikmatan.Posisi klasik ini yang barangkali paling sering diterapkan pasangan suami istri yang mana pria memimpin hampir secara total.Posisi ini sangat baik bagi pria yang ramping dan aktif serta wanita yang kuat dan bergairah.Kelemahannya adalah terlalu mudah mencapai orgasme.

2.Posisi Tidur Miring

Posisi ini dalam khasanah jawa klasik disebut KIJING MIRING .Praktik posisi ini,wanita harus menarik kedua kakinya,sehingga pahanya menyudut tegak lurus dengan badannya.Sementara posisi pria tidur menyamping tepat dibelakang wanita.Variasi pada posisi ini akan memberikan kesan rileks dengan gerakan ringan.Bila pria berada disebelah kiri wanita,maka kaki kiri wanita diletakkan diatas kedua kaki pria.Gaya ini tidak begitu melelahkan bagi kedua belah pihak,Namun memerlukan sedikit ketangkasan dan koordinat erat.
Posisi ini boleh dibilang sama rata.Pria dan wanita mengambil tempat sejajar,bersisian berhadapan.Variasinya pria dapat memegang kaki pasangannya yang sebelah atas dan menyilangkan pada pahanya sendiri.Sementara dalam waktu bersamaan kedua pasangan saling berciuman bibir.Dalam posisi saling berciuman inilah batang penis menyusup memasuki liang senggama.
Untuk posisi KIJING MIRING ini,ketangkasan dan koordinasi itu sangat diperlukan terlebih ketika pertama kali pria berusaha untuk memasukkan penisnya ke lubang vagina pasangan.Dalam Hal tersebut diperlukan gerakan-gerakan yang tertentu dari sang wanita,seperti mengangkat sebelah kaki atau dorongan tangan wanita pada bagian bawah tubuh pria.Posisi ini juga sering dilakukan kebanyakan untuk hubungan sesudah orgasme.

3.Posisi Kaki Berayun

Posisi ini dalam khasanah jawa klasik disebut dengan TANCEP KAYON.Dalam posisi ini,Wanita duduk ditepi ranjang sambil mengayun-ngayunkan kaki,sedangkan pria berdiri didepannya.Posisi ini bisa diatur sesuai dengan selera.Kelebihan posisi ini,ketika wanita bersandar pada kedua tangan dan mendorong-dorong bagian vitalnya akan merasakan perangsangan yang nikmat.Sayangnya pada posisi TANCEP KAYON ini tidak menguntungkan pria,pasalnya untuk mengalami orgasme pada posisi berdiri umumnya tidak disukai oleh pria.

4.Posisi Duduk di Kursi

Dalam khasanah seks jawa klasik posisi ini disebut dengan PRENJAK MIBER.Permainan ini sebaiknya dilakukan didepan cermin,pasalnya bayangan akan terpantul yang menghasilkan dimensi baru pada rangsangan asmara.Caranya pria duduk dikursi yang berlengan,sementara wanita duduk dipangkuan berhadapan.
Untuk mengatur gerakan pada posisi prenjak miber,wanita harus memeluk erat tubuh pria sekaligus mengatur gerakannya.Sedangkan tugas pria hanya membelai dan mencium mesra pasanganny.Salah satu kelebihan dalam posisi ini adalah keduanya dapat melihat reaksi masing-masing dicermin.

5.Posisi Pria Telentang

Posisi ini dalam khasanah jawa klasik disebut
TAKSAKA MAGULINGAN .Pria melipatkan kedua kakinya pada lutut,tapi kedua ujung kakinya tetap menginjak tempat tidur,sementara wanita meletakkan tubuhnya diatas kedua paha pria dan harus menopang tubuhnya pada kedua tangan dan lutut.Setelah itu wanita berbaring menelungkup diatas tubuh pria.Pada posisi ini lebih romantis,karena wanita dapat membelai dan mencium pasangannya.Jika pada posisi yang diatas wanita berada dibawah.
Dalam posisi ini pria berbaring telentang dan wanita menduduki selangkangannya dengan kedua kakinya bertumpu diatas kasur.Kedua tangannya menjangkau kebelakang untuk menggenggam batang penis pasangannya dan mengarahkannya masuk ke gerbang kenikmatan.Dengan gerakan maju mundur pasanganya dapat dengan mudah keluar masuk ke dalam gerbang yang sensitif tersebut.
Pada posisi ini,pasangan wanitalah yang pegang kendali.Bagi banyak wanita,posisi ini merupakan cara yang paling mudah untuk mencapai orgasme.Bagi sang pria,cukup menguntungkan untuk mengatur ejakulasi.Posisi
TAKSAKA MAGULINGAN ini sangat dianjurkan bagi pria yang agak gemuk dan yang cenderung cepat mengalami ejakulasi.Dan bagi wanita yang aktif,ramping,serta yang memerlukan lebih banyak rangsangan fisik untuk mencapai orgasme.

6.Posisi Dari Belakang

Dalam khasanah seks jawa klasik posisi unik ini disebut dengan SUTRA GINUBET .Pada posisi ini,wanita membungkukkan badan diranjang,dengan bertumpu pada kedua lutut dan kedua tangan atau siku.Sementara sang pria berdiri dengan kedua lutut dibelakangnya wanita sehingga pinggul si wanita tepat berada didepan kemaluannya.Kemudian,ia harus pelan-pelan memasukkan penisnya keliang vagina dengan perlahan-lahan.Dalam Posisi Sutra Ginubet ini,kaki pria dapat divariasikan dengan berbagai sikap.Dengan gerakan maju mundur penis dapat keluarmasuk liang vagina.
Untuk memproduksi kenikmatan yang lebih mendalam,wanita dapat lebih membungkukkan punggungnya dengan merapatkan muka ke bantal.Keuntungan posisi ini,wanita akan memperoleh tancapan terdalam dan berbeda.Sementara laki-laki akan berekspresi dengan leluasa.Orgasme dalam posisi seperti ini banyak disukai oleh pria.

7.Posisi Berjongkok

Posisi ini unik,maka dalam khasanah jawa klasik disebut dengan KODHOK NGEMULI LENGE .Untuk posisi ini wanita jongkok berlutut,meringkuk didepan pria.Sementara pria berlutut dibelakang wanita diantara kedua kakinya.Bisa juga dengan pria menelungkup diatas wanita yang juga berbaring menelungkup.Pada posisi ini,penis sang pria memasuki gerbang kemaluan sang wanita dari arah belakang melalui bawah purnama sidi.
Pria kemudian memeluk pinggang wanita dan menarik kearahnyasehingga selangkangan bertemu.Saat menarik itu kaki wanita dikangkangkan lebih lebar sehingga berimpit dengan paha pria.Setelah itu batang penis dapat dimasukkan kedalam gerbang kemaluan.Posisi ini memungkinkan penetrasi terdalam dan terjepit lebih kencang dibanding sikap badan yang lain.Meskipun dalam posisi ini hanya memungkinkan terjadinya rangsangan yang kecil pada payudara wanita,tapi penetrasi yang lebih dalam akan merangsang bagian sensitif lain.Teknik khodok ngemuli lenge dapat membuat wanita merasakan penis pria lebih besar dan panjang dari yang sebenarnya.Sebaliknya,lebih memberi rangsangan bagi pria dibanding posisi lain.
Sebab itu,posisi ini sangat cocok bagi pria yang sudah sempurna menguasai cara pengauran enjakulasi,karena bila tidak hati-hati,pria yang tidak menderita enjakulasi dini pun akan sangat cepat mencapai enjakulasi.Pasalnya,posisi ini memberikan rangsangan yang sangat optimal bagi pria.Posisi ini cukup mudah dilakukan.Posisi jongkoknya harus sedemikian rupa agar kelamin mereka saling bertemu.Bagi wanita yang ingin menikmati penetrasi yang sangat dalam dan kuat.Dapat mencoba jurus odok ngemuli lenge.Pria yang ukuran penisnya pas-pasan pun akan merasa menjadi lebih super dalam posisi ini.

8.Posisi Duduk di Lantai

Posisi ini sering disebut dengan KINJENG TANPA SOCA atau KINJENG MABUR TANPA ELAR.Pria duduk dilantai menghadap wanita dengan menjulurkan kaki dibawah kursi tempat duduk wanita.Kemudian sang pria menjulurkan tangan menarik wanita dari tempat duduknya secara perlahan,sehingga jatuh sedemikian rupa.Sang wanita dapat bersandar pada kursi dan menopangkan dirinya diatas kedua tangan dan sikunya.Wanita juga dapat mempertinggi dan merendahkan posisinya pada orgasme yang saling berbalasan.

9.Posisi Duduk Berayun

Posisi ini dalam khasanah jawa klasik disebut dengan REGOL MENGA MINGKEP.Pasangan suami istri remaja duduk saling berhadapan dan saling berpelukan dibantu dengan kaki.Gerakan dilakukan dengan sangat perlahan dan berirama ,berayunkedepan dan kebelakang,sehingga menghasilkan kenikmatan.
Posisi ini terbilang jenaka dan pasangan harus betul-betul serius untuk menahan tawa sebelum posisi ini berlangsung lima menit.Bila saat orgasme dalam posisi ini,sebaiknya sang pria menarik sang wanita lebih dekat,sehingga tubuhnya saling menempel.

10.Posisi Bantal di Bawah Pinggul

Posisi ini sangat menguntungkan pria yang memiliki batang penis agak pendek.Dalam khasanah jawa klasik posisi inidisebut PODHANG NGISEP SEKAR .Letakkan bantal tepat dibawah pinggul wanita,dalam posisi sedang telentang sehingga membentuk abjad V kebawah dan keluar.Kontak asmara akan menjadi maksimal.
Bila ingin menambah kenikmatan maka bantalnya bisa ditarik lebih lebih kebawah pantat,sehingga sudut V akan berubah melengkung ke atas dan kedalam.Ini akan menjadikan posisi kelamin wanita tepat berhadapan organ seks pria.Posisi ini juga sangat ideal untuk wanita tubuhnya yang agak gemuk.

11.Posisi Berlawanan Arah

Posisi ini dalam khasanah seks jawa klasik dinamakan MINA TANDING,Artinya ikan berkelahi.Posisi ini sangat rileks karena kepala pria berada diatas kaki wanita.Pasangan bisa saling melihat organ intim pasangannya.
Geraka posisi berlawanan arah ini dilakukan pria dengan mengencangkan dan mengendurkan punggungnya,sehingga memberikan gerakan yang naik turun yang fleksibel pada wanita yang mendorong tercapainya kenikmatan yang luar biasa.Untuk mencapai kenikmatan yang lebih,wanita harus merendahkan tubuhnya ke belakang dengan perlahan-lahan sehingga ia telentang diantara kedua kaki pria.

12.Posisi Kaki di Bahu

Dalam khasanah seks jawa klasik posisi inilah yang disebut dengan SRIKATAN NYAMBER WALANG .Posisi ini sang pria harus tegak pada kedua tangannya.Ia harus tahu saat menekan.Dengan gerakan berulang akan menghasilkan gerakan erotis.Tetapi variasi ini akan memberikan desakan pada bagian perut pria dan otot-otot panggul.Untuk mencapai puncak kenikmatan yang plus,posisi kaki wanita dapat direndahkan dengan menyilangkan kedua kakinya melalui pinggang sang pria,hingga sang wanita dapat mengunci,mempererat dekapannya menggunakan otot-otot kakinya.Dalam posisi ini mudah untuk memperpanjang hubungan asmara.
Asmaragama memberikan ekspresi seks sepenuhnya kepada suami istri untuk membentuk keluarga yang harmonis.Keluarga adalah suatu dasar dari masyarakat yang stabil sebab keluarga adalah satuan yang terkecil dari masyarakat.Asmaragama mengajarkan variasi seks suami istri yang mendapat kepuasan didalam kehidupan seks,perkawinan-nya akan lebih stabil.Ikatan perkawinan yang stabil akan menyebabkan terjadinya keluarga yang stabil pula,dan sebuah keluarga yang stabil akan memungkinkan terdpaatnya masyarakat yang dinamis.
Perceraian,larinya seorang sitri dari keluarganya,hubungan seks diluar pernikahan,merupakan gejala-gejala yang negatif yang menunjukkan suatu kehidupan keluarga yang labil.Keluarga-keluarga yang mengikuti asmaragama diikat dengan suatu ikatan percintaan dan kestabilan,karena mereka telah mendapatkan kepuasan didalam.Kehidupan seks mereka,tanpa perlu mencarinya diluar rumah tangga.Hal ini akan memberikan perasaan batin yang lebih mengembangkan potensi berfikir manusia.
BUDIONO HADI SUTRISNO

Minggu, 14 Agustus 2016

Maafkan istri lbh dari ibu

Semarah-marahnya saya pada istri, selama tidak menyangkut aqidah atau dosa besar, pasti saya maafkan

Sebab saya melihat anak saya keluar dari rahimnya, dengan bertaruh nyawa dan sakit luarbiasa

Maka apapun kesalahannya, istri kita berhak atas maaf,
apalagi seringkali kita yang lebih punya banyak salah

Itu istri, bagaimana ibu kita? Yang bertaruh nyawa untuk kita? Tentu lebih lagi berhak atas perilaku baik dari kita

Ibu yang mengurus kita saat kita paling rentan, yang mengajarkan kita dari kekosongan ilmu dan adab
Bahagiakan ibumu untuk masa depanmu ☺☺☺

Rabu, 25 Mei 2016

Enam pesan ibu thdp anaknya

Renungkanlah 6 Pesan Ibu Kepada Anak Lelakinya

1. Ibu berkata, hargai istrimu sebagaimana engkau menghargai ibumu, sebab istrimu juga seorang ibu dari anak-anakmu.

2. Ibu berkata, jika marah boleh tidak memberi uang, boleh tidak berbicara dengan istrimu, tapi jangan bertengkar dengannya (membentaknya, memukulnya).

3. Ibu berkata, diam sajalah jika istrimu sedang marah. Ingatlah ketika khalifah Umar bin Khattab dimarahi istrinya. Umar hanya diam saja tanpa membantah. Kamu bisa bayangkan seorang Umar yang kuat dan perkasa, bahkan setan pun takut bertemu dengannya. Umar diam karena dia mengerti betul betapa beratnya menjadi seorang ibu bagi anak-anaknya. Masa depan anak-anaknya sangat bergantung pada istrinya. Jika istrimu marah maka diam dan dengarkan sajalah

4. Ibu berkata, jantung rumah adalah seorang istri. Jika hati istri mu tidak bahagia maka seisi rumah akan tampak seperti neraka (tidak ada canda tawa, manja, perhatian). Maka sayangi istrimu agar dia bahagia dan engkau akan merasa seperti di surga.
Ibu berkata, besar atau kecil gajimu, seorang istri tetap ingin diperhatikan. Dengan begitu maka istrimu akan selalu menyambutmu pulang dengan kasih sayang.

5. Ibu berkata, 2 orang yg tinggal 1 atap (menikah) tidak perlu gengsi, bertingkah, siapa menang siapa kalah. Karena keduanya bukan untuk bertanding melainkan teman hidup selamanya.
Ibu berkata, diluar banyak wanita idaman melebihi istrimu. Namun mereka mencintaimu atas dasar apa yang kamu punya sekarang, bukan apa adanya dirimu. Saat kamu menemukan masa sulit, maka wanita tersebut akan meninggalkanmu dan punya pria idaman lain dibelakangmu.

6. Ibu berkata, banyak istri yang baik. Tapi diluar sana banyak pria yang ingin mempunyai istri yang baik dan mereka tidak mendapatkannya. Mereka akan menawarkan perlindungan terhadap istrimu. Maka jangan biarkan istrimu meninggalkan rumah karena kesedihan, Sebab ia akan sulit sekali untuk kembali

Kamis, 12 Mei 2016

Sanepan kluarga

TARUP.di tata ben murup.
Janur.sejane ning nur
sandang, pangan dan papan (busana, beksana lan sasana ). Bisa memenuhi kebutuhan busana, beksana

janur : sejane neng nur ,
kuning : laku kang wening ,
kupat : ngaku ing lepat,
cengkir : kencenging pikir,
bithing : mbibitono kang penting,
beras : sumber ingkang waras,
takir : tatak ing pikir

Rabu, 04 Mei 2016

Wanito.wismo.turonggo.kukilo.curigo

Arti dalam bahasa Indonesianya kurang lebih seperti ini :

1. WANITO arti sebenarnya adalah wanita (istri yang sholehah) tetapi dalam kata-kata ini saya menerjemahkan sebagai pasangan hidup, jadi bagaimanapun seseorang sukses kalau belum mempunyai pasangan akan terasa kurang.

2. WISMO artinya rumah, jika ingin hidup sejahtera harus berusaha untuk punya rumah sebagai tempat tinggal, berkumpulnya anggota keluarga dan juga perlengkapan keluarga (sandangane keluarga) biar aurat keluarga tidak kelihatan yang juga bisa berarti menjaga kehormatan diri dan keluarga.

3. TURONGGO artinya memiliki kendaraan dalam arti sebenarnya adalah kuda. Dalam hal ini sesuatu yang dipakai untuk memudahkan transportasi, kalo saat ini ada bermacam-macam dan yang terkenal “turonggo” keluaran Jepang antara lain TOYOTA, HONDA, SUZUKI,NISSAN, dan lain sebagainya

4. KUKILO mempunyai arti harfiah burung biasanya manuk (burung), tetapi dalam kajian sekarang diartikan sebagai pemenuhan kebutuhan akan hobi atau kesenangan seseorang. Hobi jaman dahulu kala yang mahal adalah memelihara burung perkutut tetapi kalau jaman sekarang bisa macam-macam ada hobi fotografi , hobi dengan barang anti dan lain sebagainya. Jadi orang disebut sukses atau sejahtera kalo dia punya kelangenan/kesenangan.

5. CURIGO : waspada dan mempunyai sesuatu yang menjamin dalam hidupnya, sesuatu yang bisa diandalkan apabila dalam bahaya contoh saja investasi bisa berupa tabungan, saham, deposito dan lain sebagainya

Nah menurut saya filsafat diatas sangat bagus jika diterapkan di kehidupan sekarang. Bagaimana menurut anda?

5cara jd ayah yg baik

5 Cara Menjadi Ayah yang Baik untuk Anak Perempuan Anda
Seorang pria yang bersedia mengerjakan tugas-tugas seorang wanita bukan berarti pria tersebut bersikap feminim, tetapi lebih kepada perhatian serta rasa hormat Anda kepada pasangan dan anak perempuan Anda.

Seorang penyair mengatakan bahwa cinta pertama seorang gadis adalah kepada ayahnya, hal tersebut tidaklah berlebihan mengingat peran ayah yang begitu besar bagi keluarganya. Sosok ayah yang baik yang melindungi serta mengayomi keluarganya dapat menginspirasi anak-anaknya untuk melakukan hal yang serupa, khususnya bagi anak perempuan bahwa sosok seperti ayahnyalah yang kelak menjadi idolanya ketika dia memutuskan untuk mencari pendamping hidup bagi dirinya.
Para ayah di mana pun Anda berada saat ini, tugas Anda menjadi ayah adalah sebuah amanah agung yang telah dipercayakan oleh Tuhan kepada Anda untuk menjaga, merawat, dan membesarkan anak-anak yang dititipkan sementara kepada Anda. Anak-anak perempuan Anda adalah sangat unik, mereka dibekali dengan perasaan lembut yang tidak dimiliki oleh anak-anak putra Anda, sehingga cara mendidik mereka pun berbeda, jangan pernah menyakiti atau bahkan menghancurkan perasaan mereka yang lembut itu.
Sebagai seorang pria terkadang memang sulit untuk memahami perasaan wanita, bahkan ketika Anda berusaha untuk memahami perasaan anak perempuan Anda, tidak semua ayah mampu melakukan hal ini. Jika semua upaya yang telah Anda lakukan nampaknya tidak membuahkan hasil untuk mendidik anak perempuan Anda, mungkin daripada banyaknya kata-kata atau perintah yang telah Anda buat bagi mereka, sekaranglah waktunya Anda memberikan teladan melalui tindakan nyata Anda.

1. Mengasihi sepenuh hati istri Anda
Mengasihi sepenuh hati istri Anda dan memperlakukannya dengan penuh rasa hormat, cara ini sangat ampuh untuk menyentuh ke dalam relung hati terdalam putri Anda. Ketika seorang anak perempuan melihat ayahnya memperlakukan ibunya dengan penuh kasih, maka tak ada alasan lain bagi dirinya untuk menolak saran-saran dari Anda, karena putri Anda akan sangat menghargai dan menghormati Anda, mempercayai Anda bahwa saran-saran dari Anda pastilah benar dan itu demi kebaikan mereka juga.

2. Memperlakukan orang lain dengan penuh rasa hormat dan sopan
Ketika bertamu atau bertemu dengan orang lain perlihatkan rasa respek Anda dan berlakulah secara sopan di hadapan putri Anda. Lakukanlah secara spontan dan tanpa dibuat-buat dan perkenalkanlah putri Anda kepada mereka, pujilah dia dan bangkitkan rasa percaya dirinya ketika berhadapan dengan orang lain.

3. Menghindari kata-kata kasar
Ketika di dalam rumah atau di tempat umum hindarilah menggunakan kata-kata kasar. Ketika Anda marah atau memiliki masalah dengan istri Anda di rumah berusahalah untuk tidak mengucapkan kata-kata kasar atau makian kepada istri Anda, atau ketika Anda memarahi anak-anak Anda karena mereka melakukan sebuah kesalahan. Kesabaran Anda sedang diuji, ketika Anda para ayah mampu mengatasi emosi Anda, anak-anak Anda akan melihat bahwa ayahnya adalah seorang yang sabar dan bijaksana dalam mengatasi setiap permasalahan, Anda akan semakin dihormati oleh mereka bukan ditakuti.

4. Tidak membeda-bedakan
Janganlah pernah bersikap pilih kasih terhadap anak-anak Anda, perlakukan anak perempuan Anda sederajat dengan anak putra Anda. Tidak ada perbedaan tugas dan tanggung jawab di dalam rumah, perlakukalah semuanya dengan adil.

5. Membantu mengerjakan tugas istri Anda
Bagi seorang pria tidak ada salahnya mengerjakan tugas-tugas seorang wanita, seperti: mengendong bayi, memasak, mencuci pakaian, mensetrika baju, menjemur pakaian, menjahit, dan sebagainya. Seorang pria yang bersedia mengerjakan tugas-tugas seorang wanita bukan berarti pria tersebut bersikap feminim, tetapi lebih kepada perhatian serta rasa respek Anda kepada pasangan dan anak perempuan Anda. Tidak banyak pria yang mampu melakukan hal ini, maka jika Anda ingin menjadi seorang "pahlawan" di mata anak perempuan serta istri Anda, Anda tidak perlu sungkan atau ragu-ragu lagi mengerjakan tugas-tugas mereka tersebut.

6. Anak perempuan merasa dicintai dan dihargai apabila ditolong
Terkadang anak perempuan Anda ingin bersikap manja kepada Anda, sebagai seorang pria janganlah menunjukkan kegalakan Anda atau ketegasan Anda kepadanya. Ketika dia mengalami kesulitan dalam mengerjakan sebuah tugas, tolonglah dia untuk mengerjakannya, karena kelembutan hatinya anak perempuan akan merasa lebih dicintai serta dihargai apabila Anda bersedia untuk menolongnya dengan tulus.
Bantulah mereka untuk selalu merasa nyaman serta merasa dilindungi bila berada di dekat Anda.
Dalam mendidik anak-anak dalam masa pertumbuhannya, seringkali teladan lebih ampuh digunakan daripada banyaknya kata-kata atau perintah yang diucapkan. Berusahalah dengan sungguh-sungguh untuk menjadi ayah yang baik dan berdedikasi, Anda tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi terhadap anak-anak Anda kelak, namun percayalah bahwa teladan-teladan baik Anda tidak akan pernah mereka lupakan sampai selama-lamanya.

4cr didik anak

Anak perempuan merupakan anugrah tersendiri bagi setiap orang tua, namun juga merupakan harta yang juga bisa membawa aib keluarga apabila orang tua tidak hati-hati dalam mendidik anak perempuan. Maka dari itu, anda sebagai orang tua harus dapat mendidik mereka menjadi perempuan yang shalehah.
Langsung saja berikut 4 Cara Mendidik Anak Perempuan Menjadi Sholehah :
1. Mengenalkan Agama Kepada Mereka
Agama menurut Wikipedia adalah sebuah koleksi terorganisir dari kepercayaan, sistem budaya, dan pandangan dunia yang menghubungkan manusia dengan tatanan/perintah dari kehidupan. Agama sangat erat kaitannya dengan manusia. Dengan mengenalkan anak perempuan anda sedini mungkin tentang agama merupakan bekal yang sangat berharga.
Kenapa demikian, tentunya banyak alasan yang diterapkan dalam agama Islam, salah satunya ketika seorang perempuan ingin dinikahi oleh laki-laki yang sangat dianjurkan oleh agama adalah lihatlah agamanya, setelah itu baru harta, keturunan, dan kecantikannya.
Lebih lengkapnya silahkan baca 5 Cara Memperkenalkan Agama Pada Anak - New Update
2. Menumbuhkan Kesadaran Anak
Ketika anak anda mulai tumbuh dewasa, sudah saatnya anda kenalkan kepada mereka untuk menumbuhkan kesadaran tentang kewajiban seorang wanita. Salah satunya adalah dengan mengajarkan sikap dan akhak yang baik menjadi seorang perempuan, bagaimana cara berpakaian, dan berikan pengertian bahwa perempuan itu berbeda dengan laki-laki.
3. Membiasakan Mereka berakhlak Mulia
Anak perempuan muslimah bisa tampil dan bersikap sopan santun penuh pesona jika ia mampu berpegang teguh kepada ajaran adab serta akhlak seperti yang diajarkan oleh Agama Islam. yaitu dengan meneladani kepribadian Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam, ummahatul mukminin, ataupun meneladani pribadi para shahabiyah.
Dari usia anak masih kecil ajarkan dengan rutin agar ia terbiasa bersikap mencontoh kepada adab-adab yang diwajibkan sebagai perempuan Islam. Ajarilah anak perempuan tentang bersikap adab serta ajarilah mereka ilmu. Seperti selalu terbiasa sejak kecil bersikap adab kepada orang tua, tetangga, tamu, dan juga terbiasa bersikap adab saat makan atau minum, adab berpakaian, adab meminta izin.
4. Mengajari Berbagai Keterampilan Rumah Tangga
Cara yang terakhir adalah mengajarkan anak anda mengenal berbagai ketrampilan rumah tangga. Bekali mereka bagaimana cara bergaul dengan suami dan bagaimana cara mengurus rumah tangga yang baik. Hal ini dikarenakan kelak mereka akan menjadi istri dari suami-suami mereka, jadi mengajarkan mereka tentang berbagai ketrampilan sangatlah penting. Selain itu anda dapat memberikan mereka ketrampilan menjahit, membuat kerajinan tangan, dan lain sebagainya. Sehingga kelak ketika mereka dewasa dapat menjadi perempuan yang berguna.

Selasa, 03 Mei 2016

Jilat kmaluan

DOSAKAH ISTRI? JIKA M3NJIL4T ATAU M3NGIS4P "PUNYA SUAMI" ISLAM MENJAWABNYA !!!

Rahma Ramisa   2:20 AM   LIFESTYLE


Islam bukanlah agama yang mengkebiri nafsu syahwat manusia, begitupula bukanlah agama yang memperbolehkan pemeluknya untuk mengumbar nafsu syahwat. Namun demikian ia memberi jalan penyaluran nafsu syahwat lewat jalan yang benar yakni pernikahan. Walaupun pernikahan dalam Islam tak dilihat dari sisi ssualnya saja. Bahkan kian lebih itu, ia juga dikira sebagai satu diantara pintu untuk menuju kesempurnaan serta kebahagiaan yang pingin diraih oleh manusia. Sesudah

mereka masuk kehidupan berumah tangga, jadi fungsi ke-2 orangtua jadi tambah merasa. Dalam benak tiap-tiap pasangan, mungkin saja kerapkali ada pertanyaan dalam pengajian terbatas (halakah), bolehkah seorang suami mencumbui hal paling rahasia istrinya, yaitu organ !nt!m? " Banyak istri kalian yaitu baju buat kalian, serta kalian yaitu baju buat istri kalian. " (Q. S. Al-Baqarah : 187) Allah
juga berfirman, " Banyak istri kalian yaitu ladang untuk kalian. Lantaran itu, datangilah ladang kalian, lewat cara yang kalian senangi. " (Q. S. Al-Baqarah : 223) Hanya saja, ada dua hal yang butuh jadi perhatian : Menjauhi cara yang dilarang dalam syariat, di antaranya : (1) Men99auli istri di du8urnya ; (2) Lakukan pertalian tubuh saat sang istri lagi tengah " datang bln. ". Ke-2 perbuatan ini termasuk dosa besar. Semestinya dalam koridor memelihara adab-adab Islam dan tak menyimpang dari fitrah yang lurus. Berkenaan m3nghisap atau m3njilati " Itunya" pasangan, tak ada dalil tegas yang melarangnya. Cuma saja, perbuatan ini bertentangan dengan fitrah yang lurus serta adab Islam. Betapa tidak, " Itunya ", yang menjadi tempat keluarnya benda najis, bagaimana barangkali bakal ditempelkan di lidah, yang

merupakan sisi anggota tubuh yang mulia, yang dimanfaatkan untuk berzikir serta membaca Alquran? Oleh sebab itu, sewajarnya aksi itu ditinggalkan, dalam rangka : Memelihara kelurusan fitrah yang suci serta adab yang mulia. Memelihara biar tak ada cairan najis yang masuk ke badan kita, seperti : madzi. Ini seluruhnya adalah sisi dari usaha memelihara kebersihan serta kesucian jiwa. Allah berfirman, " Sebenarnya, Allah menyintai orang yang bertobat serta menyintai orang yang

memelihara kebersihan. " (Q. S. Al-Baqarah : 222) Maksud ayat yaitu Allah menyukai orang memelihara diri dari semua suatu hal yang kotor serta mengganggu. Termasuk suatu hal yang kotor yaitu benda najis, seperti : madzi. Sesaat, kita sadar kalau, dalam keadaan sejenis ini, kemungkinan kecil bila madzi tak keluar. Meskipun sebenarnya, benda-benda sejenis ini tak semestinya disentuhkan ke bibir atau ke lidah. Allahu alam. (Disarikan dari Fatawa Syabakah Islamiyah) Semoga berguna serta menjawab  pada boleh tidaknya meng1sap atau M3njilat " Itunya " Suami.

Kamis, 28 April 2016

Untuk sang wanita/perempuan/estri/wong wedok

Untuk para istri,
Dari 12jam yg berlalu untukmu hanya 60menit yang diperlukan suamimu untuk melepaskan Lelahnya,..
Lelahnya semata2 hanya untuk mewujudkan kebahagiaanMu dan anakMu,
Tugas utama seorang suami adalah mencari nafkah untuk keluarganya. Suami akan berusaha semaksimal mungkin menafkahi keluarganya, dengan cara yang halal. Setelah seharian bekerja di luar rumah, tentunya rasa penat, lelah, dan capek akan dirasakan oleh suami.
Berilah sambutan yang menyenangkan, Di sinilah peran istri untuk menghilangkan, atau setidaknya mengurangi, rasa penat suaminya.
Sambutlah kedatangan suami dengan wajah yang cerah. Karena menyambut kedatangan suami dengan wajah yang cerah akan mengurangi rasa penat yang ada. Jangan menyambut suami yang baru pulang kerja dengan wajah yang cemberut, apalagi marah-marah. Hal ini akan membuat suami, yang telah lelah bekerja, menjadi kesal.
Seorang istri sebaiknya merasa ikhlas dalam menerima keadaan keluarga. Apapun keadaan keluarganya, istri yang ikhlas dalam menerimanya akan meningkatkan rasa saying suami. Meskipun kekurangan, tapi jika ikhlas menerimanya, insya Allah akan menjadi berkah..
Amiinn..!!

Minggu, 17 April 2016

Untuk suami istri

UNTUK SUAMI(Sebuah Syair Renungan Singkat Bagi Laki-laki)
Pernikahan atau perkawinan,
Menyingkap tabir rahasia ...Isteri yang kamu nikahi,Tidaklah semulia Khadijah,Tidaklah setaqwa Aisyah,Pun tidak setabah Fatimah ...Justru Isteri hanyalah wanita akhir zaman,Yang punya cita-cita, Menjadi solehah...Pernikahan ataupun perkawinan,Mengajar kita kewajiban bersama ...Isteri menjadi tanah, Kamu langit penaungnya,Isteri ladang tanaman, Kamu pemagarnya,Isteri kiasan ternakan, Kamu gembalanya,Isteri adalah murid, Kamu mursyid (pembimbing)-nya,Isteri bagaikan anak kecil, Kamu tempat bermanjanya ...Saat Isteri menjadi madu, Kamu teguklah sepuasnya,Seketika Isteri menjadi racun, Kamulah penawar bisanya,Seandainya Isteri tulang yang bengkok, ber-hati²lah meluruskannya ...Pernikahan ataupun perkawinan,Menginsafkan kita perlunya iman dan taqwa ...Untuk belajar meniti sabar dan ridho,Karena memiliki Isteri yang tak sehebat mana,Justru kamu akan tersentak dari alpa,Kamu bukanlah Muhammad Rasulullah atau Isa As,Pun bukanlah Sayyidina Ali Karamaullahhuwajah,Cuma suami akhir zaman, yang berusaha menjadi soleh... Amiiin

UNTUK ISTRI(Sebuah Syair Renungan Singkat Bagi Wanita)
Pernikahan ataupun perkawinan,
Membuka tabir rahasia,Suami yang menikahi kamu,Tidaklah semulia Muhammad, Tidaklah setaqwa Ibrahim,Pun tidak setabah Isa atau Ayub,Atau pun segagah Musa, apalagi setampan YusufJustru suamimu hanyalah pria akhir zaman,Yang punya cita-cita, Membangun keturunan yang soleh ...Pernikahan ataupun Perkawinan,Mengajar kita kewajiban bersama,Suami menjadi pelindung, Kamu penghuninya,Suami adalah Nakoda kapal, Kamu navigatornya,Suami bagaikan balita yang nakal, Kamulah penuntun kenakalannya,Saat Suami menjadi Raja, Kamu nikmati anggur singasananya,Seketika Suami menjadi bisa, Kamulah penawar obatnya,Seandainya Suami masinis yang lancang, sabarlah memperingatkannyaPernikahan ataupun Perkawinan,Mengajarkan kita perlunya iman dan taqwa,Untuk belajar meniti sabar dan ridho,Karena memiliki suami yang tak segagah mana,Justru Kamu akan tersentak dari alpa,Kamu bukanlah Khadijah, yang begitu sempurna di dalam menjagaPun bukanlah Hajar ataupun Mariam, yang begitu setia dalam sengsaraCuma wanita akhir zaman, yang berusaha menjadi solehah ... Amin

Wanita

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,إِذَا صَلَتِ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا، وَصَامَتْ شَهْرَهَا، وَحَصَنَتْ فَرْجَهَا، وَأَطَاعَتْ بَعْلَهَا، دَخَلَتْ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شَاءَتْ“
Apabila seorang wanita
[1] mengerjakan shalat lima waktunya,
[2] mengerjakan puasa di bulan Ramadhan,
[3] menjaga kemaluannya, dan
[4] menaati suaminya, maka ia akan masuk surga dari pintu mana saja yang ia inginkan.
” (HR. IbnuHibban; dinilai shahih oleh Al-Albani dalam Shahih Al-Jami’ Ash-Shaghir, no. 660.)Karena sangat besarnya tanggung jawab suami kepada istrinya, maka seandainya manusia boleh sujud kepada manusia yang lain, maka istri diperintahkan agar sujud kepada suaminya.
sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,لَوْ كُنْتُ آمِرًا أَحَدًا أَنْ يَسْجُدَ لأَحَدٍ لأَمَرْتُ النِّسَاءَ أَنْ يَسْجُدْنَ لأَزْوَاجِهِنَّ لِمَا جَعَلَ اللَّهُ لَهُمْ عَلَيْهِنَّ مِنَ الْحَقِّ“

Seandainya aku memerintahkan seseorang untuk sujud pada yang lain, maka tentu aku akan memerintah para wanita untuk sujud pada suaminya karena Allah telah menjadikan begitu besarnya hak suami yang menjadi kewajiban istri”

(HR. Abu Daud no. 2140, Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)